Diantara tanda-tanda nafs yang beriman, menjalankan perintah-Nya, menjauhi larangan-Nya, menjauhi maksiat adalah nafs yang senantiasa mengevaluasi dirinya sendiri terhadap semua hal yang telah dilakukannya. Yaitu menghitung setiap perbuatan dan pekerjaannya baik yang nampak maupun yang tidak nampak. Hal ini dilakukan oleh manusia agar dirinya senantiasa yakin bahwa nafsnya berada di jalan yang lurus sesuai dengan kaidah-kaidah atau batas-batas yang ditetapkan oleh Islam, yaitu sesuai Al-Qur'an dan Sunnah. Sebuah tolak ukur untuk mengevaluasi atau menghitung dirinya sendiri ini disebut dengan muhasabah.
KEMBALI KE ARTIKEL