Dalam dunia manufaktur yang semakin kompetitif, perusahaan dituntut untuk terus meningkatkan efisiensi dan kualitas produknya. Salah satu pendekatan yang efektif untuk mencapai tujuan ini adalah dengan meminimalkan pemborosan dalam proses produksi. Pemborosan, yang sering kali tidak disadari, dapat mengakibatkan peningkatan biaya, penurunan produktivitas, dan berkurangnya kualitas produk. Lean Six Sigma, sebuah metodologi yang menggabungkan prinsip-prinsip Lean dan Six Sigma, menjadi solusi utama dalam mengidentifikasi dan mengeliminasi pemborosan sehingga perusahaan dapat mencapai efisiensi maksimal.
KEMBALI KE ARTIKEL