Entah sengaja atau tidak, kenyataannya di bulan Ramadan ini, banyak orang belajar dan mempraktekkan sifat toleransi antar sesama. Yang tidak puasa menghormati yang puasa, begitu juga yang puasa menghormati yang tidak puasa. Untuk menghormati yang puasa, warung-warung makan menutupinya dengan kain. Sementara yang puasa, juga tidak semena-mena mengencangkan pengeras suasa tempat ibadah, untuk menunjukkan sedang ada ibadah. Semuanya belajar untuk saling mengendalikan diri agar tidak memunculkan ketersinggungan.
KEMBALI KE ARTIKEL