Dulu saya sensi sekali setiap membaca tulisan di akun-akun dakwah (dakwah yang isinya membahas tentang cinta-cintaan). Sekarang masih sensi, sih, tetapi dari pengalaman teman-teman di sekitar, saya mulai bisa memahami kenapa mereka yang lelah ingin menyerah dengan menikah.
KEMBALI KE ARTIKEL