Sumber daya manusia memegang peranan penting dan diakui bahwa aset non manusia termasuk sumber daya alam juga mempunyai peranan penting, namun jika tidak didukung dengan sumber daya manusia yang berkualitas maka tujuan organisasi sulit untuk tercapai. Berapa pun majunya suatu teknologi, perkembangan informasi dan tersedianya modal, namun tanpa didukung dengan sumber daya manusia yang terampil, maka akan sulit dalam mencapai tujuannya. Beberapa kegiatan pengelolaan sumber daya manusia misalnya, pengadaan, pelatihan, motivasi pegawai, penilaian, peningkatan kedisiplinan dan lain-lain. Sumber daya manusia merupakan aset yang harus terus menerus diperhatikan untuk memperoleh sumber daya manusia yang memiliki kinerja yang baik, sehingga dapat mengembangkan berbagai tuntutan masyarakat dan perkembangan zaman. Budaya kerja merupakan suatu pemahaman, sikap dan perilaku yang diterapkan orang-orang sewaktu melaksanakan pekerjaan dalam suatu organisasi/institusi. Nilai yang dianut dalam menerapkan budaya kerja sewaktu bekerja dapat menentukan kualitas suatu pekerjaan yang dilakukan seseorang atau sekelompok orang. Apabila para pegawai yang bekerja dalam suatu institusi mampu menerapkan budaya kerja berkualitas tentu dapat pula meningkatkan kualitas pelayanan publik dari pada pemerintah maupun pemerintah daerah. Salah satu faktor yang turut mempengaruhi dan menunjang kinerja pegawai adalah disiplin kerja. Kinerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada organisasi pemerintahan baik pusat maupun daerah terkesan kurang terukur dan kurang pengawasan.
KEMBALI KE ARTIKEL