Seperti yang kita ketahui, (sebagian besar) perkotaan dan kemacetan merupakan dua hal yang saling berkaitan. Kemacetan sendiri merupakan buah dari beberapa faktor permasalahan yang disebabkan oleh penduduk kota itu. Beberapa faktor diantaranya adalah meningkatnya populasi penduduk yang berbanding lurus terhadap permintaan transportasi tetapi belum didukung dengan adanya sarana dan prasarana transportasi yang baik. Sehingga penduduk lebih memilih beralih menggunakan kendaraan pribadi daripada kendaraan umum. Pola pengaturan transportasi ini seperti benang ruwet yang belum ditemukan pangkal ujungnya. Sederhananya saja, kita ingin kota bebas macet tapi keadaan sarana dan prasarana belum baik. Apa boleh buat? Untuk memenuhi kebutuhan intensitas hidup, lebih baik menggunakan kendaraan pribadi yang dirasa lebih praktis, padahal nyatanya tidak.
KEMBALI KE ARTIKEL