Pada zamannya, Surabaya memiliki kawasan lokalisasi yang eksis hingga tahun 2014. Bahkan, kawasan ini merupakan kawasan lokalisasi terbesar di Asia Tenggara. Seiring berjalannya waktu, pemerintah Kota Surabaya menutup kawasan Gang Dolly dan mulai membenahi Gang Dolly sebagai kawasan wisata budaya, UMKM, hingga religi.
KEMBALI KE ARTIKEL