Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

Mantra

27 April 2024   16:32 Diperbarui: 5 Mei 2024   06:36 184 2
Meisya melangkah cepat dengan nafas memburu. Nenek berkebaya hitam dengan rambut  tergelung di atas kepala itu masih mengikutinya. Sesampainya di ujung jalan, Meisya membalikkan badannya. Mereka berhadapan-hadapan sekarang. Wanita tua itu menatap Meisya dengan mata menyorot tajam. Mata itu memancarkan daya magis yang seakan bisa menembus hingga ke relung jiwanya.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun