Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen

Kerinduan yang Terpendam

18 Juni 2012   09:17 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:50 174 0
Brak bruk brak... semua persiapan untuk bertemu dengan sang pujaan hati tengah dipersiapakan layaknya persiapan perang. Mulai dari baju, sepatu, tas, asesoris yang mau dipakai, hingga perawatan rambut, kuku, dan luluran. Tik tok tik tok... jam dinding terasa berputar lebih cepat hingga membuat darah mengalir lebih kencang. Dag dig dug... detak jantung bagaikan genderang perang. Namun saat kudengar suara tawa dia dibalik telepon, terasa begitu damai dihati, detak jantung ini mulai berirama, walau rasa kangen semakin menjadi-jadi buatku ingin cepat bertemu. Ingin kutatap matanya, kugenggam erat tangannya, dan ingin kudipeluknya. Seketika sukmaku melambung. Angan mulai terlukis didinding benakku. Tak lupa akupun berdoa biar hari itu menjadi hari bahagiaku, hari bahagia yang telah lama hilang.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun