Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Untuk Sahabat

30 Juni 2021   15:09 Diperbarui: 1 Juli 2021   06:16 81 8
Aku merenung di keheningan, hingga tanpa sadar butiran bening mengalir dari sudut kelopak mata. Bagaikan anak sungai dengan airnya yang deras, rasaku pun hanyut. Entah ke mana arus melarungkannya, aku hanya terdiam, menikmati hangat yang menjalar di pipi.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun