“Hore…hore…Ama pulang! Ama..ama.. ada bawa tape gak? opak Ma? Kripik Ma?” begitulah sedikit anak penulis saat penulis baru sampai dirumahpulang dari tempat tugas di Kecamatan Linge. Dan pertanyaan ini selalu terucap dari anak-anak saya sampai saat ini. Sungguh lucu rasanya namun dari pertanyaan-pertanyaan inilah penulis menganggap bahwa tapai, opak dan makanan yang mereka sebut itu sudah melekat dihatinya yaitu kalau sudah pulang dari daerah Kecamatan Linge khususnya Isaq pastinya jenis makanan itulah yang selalu didambakan.