Seni modern, dalam bahasa filosofi, mewujudkan kebenaran yang dilupakan. Mungkin itulah yang membuat para seniman terkungkung dalam citra romantik; citra sebagai pencari esensi kenyataan. Dalam perkembangannya, para kritikus, akademi seni, museum, pusat kesenian dan pasar seni di jaman ini pun mengamini hal tersebut.
KEMBALI KE ARTIKEL