Dalam sambutannya, Prof. Edy menyampaikan bahwa kolaborasi ini adalah langkah strategis untuk meningkatkan daya saing global perguruan tinggi melalui pertukaran pengetahuan dan budaya. "Kerjasama ini bukan hanya akan meningkatkan mutu akademik, tetapi juga membuka peluang luas bagi mahasiswa dan dosen untuk berkembang di kancah internasional," ujarnya.
Sambutan positif juga datang dari Prof. Ruttikorn yang menyatakan harapannya agar kolaborasi ini dapat mempererat hubungan kedua institusi dan menciptakan sinergi dalam berbagai bidang ilmu. "Kami sangat antusias menyambut kolaborasi ini dan percaya bahwa bersama-sama kita bisa mencapai banyak hal untuk kepentingan akademik," ucapnya.
Pada kesempatan ini, memberikan presentasi tentang profil UWM. Dalam presentasinya, Antonius menjelaskan visi dan misi, program studi, serta berbagai pencapaian akademik dan penelitian yang telah diraih UWM. "Kerjasama internasional ini penting untuk memperkaya pengalaman akademik bagi mahasiswa dan dosen", tambahnya.
Sementara itu, Prof. Anchalee juga memberikan presentasi tentang profil TNI. Beliau memaparkan sejarah TNI, program studi yang ditawarkan, serta berbagai inisiatif penelitian yang telah dilakukan."Kami optimis kolaborasi dengan UWM dapat membawa manfaat besar bagi kedua institusi", sambungnya.
UWM dan TNI memiliki kesamaan dalam program studi komunikasi, teknik industri, dan bisnis manajemen. Kedua institusi ini sepakat untuk segera mengimplementasikan draft MoU yang telah disusun bersama dalam waktu dekat pada tiga bidang ilmu tersebut. Implementasi ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas dan kualitas pendidikan serta penelitian di masing-masing institusi.
Selain itu, terdapat berbagai kemungkinan implementasi kerjasama yang telah dibahas, termasuk kolaborasi riset, penyelenggaraan seminar internasional, dan program pertukaran mahasiswa. UWM dan TNI berharap bahwa melalui kegiatan-kegiatan ini, para mahasiswa dan dosen dapat memperoleh wawasan yang lebih luas serta pengalaman berharga di tingkat internasional.