Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Istana Langit

1 November 2014   18:42 Diperbarui: 17 Juni 2015   18:56 10 0
di tepi dipan lusuh
seorang lelaki membasuh lelah
beban kehidupan takdir kelahiran

bertengger sejuta angan
mencengkram awan
: yang mulai pudar

tempuh
likaliku

batubatu
terdiam

pintupintu
terkatup

letih, bisik lirih
menengadah
pasrah
....

O, Kekasih
kapan Engkau datang?
bawa ke istana Langit-Mu

anto hp
maret, 2010
bali
KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun