Kampung kota adalah suatu bentuk pemukiman di wilayah perkotaan yang khas Indonesia dengan ciri antara lain: penduduk masih membawa sifat dan prilaku kehidupan pedesaan yang terjalin dalam ikatan kekeluargaan yang erat, kondisi fisik bangunan dan lingkungan kurang baik dan tidak beraturan, kerapatan bangunan dan penduduk tinggi, sarana pelayanan dasar serba kurang, seperti air bersih, saluran air limbah dan air hujan, pembuangan sampah dan lainnya. (Budiharjo, 1992 ). Kota Semarang mulai terbentuk dari kampung- kampung kota yang tercipta dari pendatang yang singgah untuk berdagang maupun bertempat tinggal. Terbentuknya suatu kota dimulai dari pinggir sungai, karena aktivitasnya yang sangat membutuhkan sumber air sebagai keperluan sehari-hari maupun untuk sarana transportasi air, memudahkan dalam melakukan aktivitas perdagangan. Begitu pula dengan Kota Semarang, bantaran sungai di Semarang merupakan dasar pembentukan embrio Kota Semarang awal mulanya. Menurut peta Semarang tahun 1965, embrio Kota Semarang berada di kawasan yang menjadi kawasan pasar Johar bantaran sungai Banjir kanal (Wijanarko, 2001).
KEMBALI KE ARTIKEL