Tapi, menurut saya pribadi Zaki bukanlah pemimpin muda alami namun dibentuk untuk melanjutkan dinasti yang telah dibangun mulus oleh ayahnya. Laki-laki lulusan Victoria University-Australia tahun 1998 ini bisa jadi bupati berbekal tingginya popularitas ayahnya saat itu dan jadi ketua DPD II Tangerang melanjutkan tahta ayahnya. Jadi, apa yang disampaikannya di depan publik dan diliput banyak media massa bukanlah keinginan yang datang dari hati. Namun, sekedar mencari popularitas dan meningkatkan citra diri sebagai pemimpin muda dengan memanfaatkan momentum Munaslub partai Golkar. Tidak lebih dari itu!
KEMBALI KE ARTIKEL