Mohon tunggu...
KOMENTAR
Catatan Artikel Utama

Kemapanan Mata Uang Asean

7 April 2015   13:43 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:25 200 0

Asean Economic Community (AEC) yang akan diterapkan pada Desember 2015 menjadi topik pembicaraan yang cukup hangat dikalangan masyarakat Indonesia, Asia Tenggara bahkan dunia akhir-akhir ini. Intensifnya persiapan pemerintah Indonesia dalam menyiapkan segala bentuk menghadapi era pasar bebas Desember mendatang, mulai dari bidang permodalan, barang dan jasa, serta tenaga kerja. Pada dasarnya tujuan utama di bentuknya Asean Economic Community (AEC) adalah perwujudan stabilitas perekonomian negara anggota Asia Tenggara, dan juga bentuk upaya mengatasi permasalahan ekonomi yang terjadi antar negara ASEAN. Banyak rencana mengenai bentuk integrasi ekonomi dan keuangan juga mulai di konsep keseluruhan pada pertemuan-pertemuan penting antar negara ASEAN. Bermula pada Konferensi Tingkat Tinggi Asotiation Of Southeast Asian Nations (KTT ASEAN) Oktober 2013, hingga mencapai keputusan final Rabu, 17 Desember 2013 bahwa penyatuan mata uang akan diberlakukan mulai 1 Februari 2014 dengan nama mata uang Southeast Asian Currency (SAC) yang memiliki nilai tukar Rp. 6.350 per 1 SAC, namun hingga sekarang pemberlakuan tersebut belum terlaksana.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun