Terkhusus akseptor KB suntik, kawan saya merasa itu perlu dilakukan mengingat dia tidak pernah menstruasi.
"Dengan donor darah rutin, saya merasa sudah lebih sehat, darah yang mestinya keluar sudah keluar lewat donor darah meski tidak datang bulan. Efek postif lain, tubuh tidak gemuk, hal yang biasanya terjadi untuk akseptor KB suntik seperti saya," jelas mbak Is, kawan saya itu.
Untuk masyarakat umum, saat berbuat telah tiba kembali. Baik penyintas Covid-19 maupun bukan manfaatkan acara donor darah. Setetes darah anda penyelamat kehidupan. Napas dia yang berlangsung karena tertolong darah anda akan menjadi kebaikan yang terus mengalir hingga hidup orang tersebut berakhir.
Anis Hidayatie, Ngroto 8/4/2021 untuk Kompasiana