Dahulu sebelum pandemi, perempuan single parent yang harus berjuang menghidupi 2 buah hati itu pernah berjaya. Bahkan sulungnya yang bernama Toris bisa menjadi Sarjana alumnus kampus ternama di Malang, Universitas Muhammadiyah Malang Fakultas Hukum juga berkat sentuhan hasil roti goreng.
Berkah berbuah. Itu yang dialami Rukayah. Roti Goreng telah berhasil menjadikannya sosok mandiri walau tanpa kehadiran suami.
Pandemi dan kondisi kesehatan yang bermasalah membuat Rukayah tak bisa betkutik. Kanker lidah membuatnya harus kemoterapi rutin. Kesakitan yang mendera tidak memungkinkan dia menjalankan usaha sementara.
Untunglah sang sulung Toris. sudah lulus dan bisa diandalkan. Sumber isi periuk rumah diambil alih Toris. Ada ibu bu Rukayah pula tinggal serumah selain adik Toris yang masih kecil. 3 Nyawa dalam tanggungan Toris kini. Membuat Bu Rukayah ingin segera terbebas dari sakit dan turun lagi ke gelanggang, mendampingi si sulung.