Mohon tunggu...
KOMENTAR
Nature Pilihan

Menemukan Bahaya Lewat Buku "Berat" Detektor Pencemaran Aliran Sungai

18 Mei 2020   21:09 Diperbarui: 19 Mei 2020   05:39 242 37
Salah satu cemaran yang utama adalah logam berat Cd yang memiliki daya toksik tinggi dan bersifat merugikan bagi kesehatan lingkungan perairan, terutama ikan (Wang, et.al, 2014).

 Logam berat Cd akan terakumulasi pada organ hati dan ginjal ikan. Logam berat Cd dapat menimbulkan perubahan pada struktur jaringan, steroid, telur dan sperma pada ikan seperti ikan carp (Cyprinus carpio) dan Rainbow trout dan beberapa hormone sintetis lainnya pada testis (Levit, 2010).

Salah satu  Kadar logam berat akan semakin meningkat dengan adanya pencemaran di aliran air dan semuanya akan bermuara di laut. Limbah yang didalamnya banyak kandungan logam berat, biasanya berasal dari kegiatan industri, pemukiman dan pertanian (Maslukah, 2010).

Permasalahan dan kasus di atas menggambarkan bahwa sudah banyak penelitian yang mengkhususkan studi tentang analisis pencemaran logam berat diperairan baik perairan sungai maupun perairan laut.

Dalam hal ini Soemirat, (2005) memaparkan bahwa kasus yang pertama kali dilaporkan terjadi di Jepang yang menimbulkan penyakit itai-itai sebagai akibat dari keracunan kronis pada nelayan dan keluarganya akibar logam berat Cd dan mengakibatkan kematian sampai 100 jiwa manusia.

Kasus pencemaran yang terjadi tersebut tidak berlebihan apabila timbul kekhawatiran akan berpengaruh terhadap kesehatan masyarakat yang bertempat tinggal di kawasan DAS Wangi.

Ini yang membuat saya terpaku pada hasil penelitian tersebut. Ngeri membayangkan yang terjadi di Jepang bakal terjadi di negara kita.

Kajian buku setebal 326  halaman yang ditulis oleh Dr. Moh. Awaludin Adam, SPi., MP.Prof. Dr. Agoes Soegianto, DEA. dan diterbitkan oleh Edulitera April 2020 syarat ilmu pengetahuan tentang ikan Gambusia dan kemampuannya beradaptasi dengan air sungai yang tercemar.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun