Ciri khas yang lebih menarik pada pacuan kuda Sumbawa adalah adanya Lawas (pantun khas Sumbawa) atau yang biasa disebut dengan ngumang merupakan bentuk pengutaraan kemenangan sebagai pemikat wanita dan penonton pacuan kuda, kemudian pengumang merayu-rayu dengan lawas yang dikuasainya saat pacuan kuda berlangsung. Sejarah perkembangan permainan ini bermula pada saat zaman kolonial Belanda, hingga saat ini masih dipertahankan oleh masyarakat Sumbawa.
KEMBALI KE ARTIKEL