Dikutip dari somoskudasai, para terdakwa adalah seorang karyawan yang berusia 36 tahun berasal dari Yokohama dan seorang pekerja lepas yang berusia 40 tahun dan berasal dari Shiga, mereka membuat ilustrasi ekspllisit karakter  wanita yang berasal dari serial Neon Genesis Evangelion  dan Yu-Gi-Oh! untuk menjualnya dalam bentuk cetak.
Berdasarkan laporan dari polisi, orang-orang tersebut menggunakan AI untuk menghasilkan gambar dan kemudian mencetakannya sebagai poster yang mereka juga di lelang online tanpa izin resmi.