Semenjak meninggalkan dunia per-commuterline-nan rasanya hidup tak lagi terburu-buru. Banyak waktu jeda, lebih sabar menunggu, dan yang jelas badan tak perlu terlalu berkeringat karena berdesakan di kereta. Bagi yang sehari-hari naik commuter line tentu tahu betapa padatnya situasi keseharian di transportasi publik andalan masyarakat jabodetabek ini. Berlari, berdesakan, berebut tempat, dorong-dorongan. Pokoknya perlu fisik dan mental yang tangguh.
KEMBALI KE ARTIKEL