Ketika engkau menganggap ini berakhir, maka jawabku tidak....
Aku tak pernah mau mengakhiri apa yang kita mulai
Rasa ini sudah mengakar dalam jiwa, seakan tak takkan pernah lepas
Jika dekat itu sudah tak mungkin, maka aku lebih memilih untuk diam
Aku akan biarkan rasa ini tetap terjaga, saat kau tak ingin
Maka aku akan tetap menjaganya agar tak sirna
Menyayangimu, aku tak pernah merasa puas
Karena bagiku, cinta ini tulus
Terserah engkau mau menganngapnya apa, yang jelas aku ingin
Biarkanlah aku hadapi semua kenyataan ini
Walau harus tanpa engkau....
Aku relakan jika engkau memilih pergi dan menganggapku tak berarti
Berat memang, tapi apalah daya
Bagiku ini resiko karena kau telah berusaha mencoba masuk dalam hatimu
Aku sendiri, itu yang harus kau tau
Semoga engkau bahagia, dengan teman satu gerejamu
Teman yang telah lama bersama berbagi suku dan duka denganmu
Aku tau kau tak akan pernah mungkin meninggalkannya
Aku bukan siapa-siapa, hanya sebuah hembusan angin malam yang hampa
Aku akui, aku tak kan pernah menjadi berarti
Memang cinta itu pernah hinggap diantara kita,
Jika memang harus berakhir, aku terima semuanya
Aku terima luka ini
Luka yang aku tau pasti akan terjadi..
Sampai detik ini, engkau masih merajai hati
Terima kasih karena engkau pernah mau menjadi bagian hidupku
Walau sesaat, bagiku sangat berarti
Akan kubawa rasa ini, hingga aku benar-benar tak mampu lagi untuk memikulnya
Aku tak kan pernah pergi, aku hanya akan menikmati
Menjalani hari demi hari
Ditemani dengan bayangmu yang semu...