Demam berdarah (DBD) atau dikenal juga dengan sebutan
dengue merupakan penyakit yang menular dari nyamuk Aedes aegypti ke manusia. Beberapa gejala dari DBD itu sendiri adalah demam tinggi, sakit kepala, nyeri otot sendi, mual dan muntah, serta munculnya ruam di badan. DBD telah menjadi salah satu fokus utama dalam dunia kesehatan beberapa dekade ini karena tingginya atau maraknya kasus yang terjadi. Di tahun sebelumnya, tercatat terdapat lebih dari 6,5 juta kasus DBD dan lebih dari 7300 kematian akibat DBD yang dimana telah mempengaruhi lebih dari 80 negara. Di Indonesia sendiri, DBD pertama kali menyebar di tahun 1968 dan dari situlah angka kasus penyakit DBD di Indonesia terus mengalami peningkatan. Meski begitu,
meningkatnya kasus terjangkit DBD di Indonesia tidak serta merta diikuti dengan meningkatnya angka kasus kematian akibat DBD. Data membuktikan bahwa angka kematian akibat DBD di tiap tahunnya semakin menurun, dari yang awalnya sekitar 41,3% di awal munculnya penyakit DBD saat ini menjadi <1% sejak tahun 2008 hingga sekarang. Disinilah peran tenaga kesehatan dibutuhkan untuk menekan angka kasus terjangkit DBD dan mewujudkan nol kematian akibat penyakit DBD.
KEMBALI KE ARTIKEL