Mohon tunggu...
KOMENTAR
Filsafat

Rindu, Simfoni Jiwa yang Tak Berujung

21 Januari 2025   17:01 Diperbarui: 21 Januari 2025   17:01 12 0
Rindu adalah paradoks waktu yang menolak tunduk pada logika manusia. Ia hadir sebagai bayangan di tengah terang, mengisi ruang kosong dengan gema kehadiran yang tak lagi nyata. Dalam cinta romantis, rindu tidak hanya menjadi jarak antara dua tubuh, tetapi sebuah jarak metafisik yang merentang melampaui fisik, menuju kedalaman jiwa.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun