Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Belenggu Hati Yang Lara

7 April 2015   20:09 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:25 34 1
Dengarlah kasih. . .

Tentang puisi sedih,,

tentang Kau, Aku, dan Dia.

Tentang Hati yang terluka,,

karena Cinta segi tiga.




Tahukah kamu. . .

Dia pasti pergi

bila kau khianati.

Dia kan setia

bila tak kau buat kecewa.

Aku mengalah tentang sebuah kebahagiaan

meski kebahagiaanku harus ku korbankan.

Sakit,, memang sakit. . .


Tapi apalah dayaku,,

aku hanya bisa menangis dan meringis

saat ku teringat akan janji manismu

yang kini hanya tinggal kenangan.





You will be the last for me:

Ku sendiri tertegun dan bersandar pada dinginnya dinding malam

Rembulan pun gemar bersembunyi

kala ku menatap kesunyiannya.

Seraut bayangan manis hadir menyelinap dalam benakku

memaksa kedua bola mataku memandang langit - langit yang tak bermentari.

Duhai engkau penambat Hati. . .

Andai malam ini kau bersamaku,,

mungkin rantai - rantai rindu tak membelenggu jiwaku..

Oh Asmara. . .

Bantulah aku tuk melupakannya.

Sejenak biarkan ku melupakannya.

Agar ku tak di cekam bayangannya..

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun