BAHWA sehubungan dengan adanya gosip terkini menyangkut banyaknya pendatang haram dari negeri tetangga yang menyamar sebagai warga
Negeri Ngotjoleria, maka perlu dilakukan penertiban. Bahwa untuk membedakan yang mana penduduk asli dan yang mana pula pendatang, maka dengan ini saya selaku Penguasa Tertinggi
Negeri Ngotjoleria menganggap perlunya ada identitas khusus bagi rakyat. Oleh karena itu, maka berdasarkan rapat kabinet yang dipimpin Perdana Menteri
Firman Seponada yang berlangsung pada malam Jum'at Kliwon, maka diputuskan bahwa:
- Setiap Warga Negeri Ngotjoleria harus memiliki IDENTITAS KHUSUS yang dikeluarkan oleh Pemerintah Negeri Ngotjoleria.
- Identitas tersebut berupa foto model Avatar yang dipasang pada profil akun di Planet Kompasiana.
- Foto tersebut diterbitkan oleh Kementerian Ngocol Komunikasi dan Informatika Negeri Ngotjoleria.
- Biaya pembuatan foto semua ditanggung oleh negara. Tidak dipungut biaya seperpun karena pemungutan biaya seperti ini selain akan membebankan rakyat, juga untuk menghindari terjadinya penyimpangan seperti korupsi.
KEMBALI KE ARTIKEL