Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Dari Rotweler Sampai Samoyed Ada di Sini....

21 Mei 2010   15:15 Diperbarui: 26 Juni 2015   16:03 1485 0
Datang ke rumah Pak Adolf Hutajulu di daerah Bengkong Batam, kita pasti disambut oleh gonggongan para doggy atau anjing dari berbagai ras unggulan yang dipelihara oleh Pak Adolf ini. Dari anjing yang serem serem sebagai anjing penjaga, seperti rottweler yang disebut juga sebagai "one man show" atau anjing yang hanya menurut pada majikannya dan orang yang memberi makan padanya. Gollden ret yang besar , lucu dan jinak kepada siapa saja, akan membuat kita langsung jatuh hati pada anjing penurut ini, hampir dikatakan tak beremosi dan tak pernah marah. Di luar sana banyak digunakan sebagai anjing penuntun orang buta. Chihuahua yang mungil, namun galak juga sangat imut, banyak disukai oleh kaum hawa karena gampang diajak kemana mana dengan cara ikut numpang di tas saja. Anjing herder nampak galak, namun ia akan jinak apabila sudah mengenal orang yang sering datang ke rumah Pak Adolf. Berbeda dengan jenis doberman, yang tetap waspada dan mengawasi kita dengan curiga serta mengonggong dengan angkuhnya. Si mata seksi biru siberian husky atau samoyed adalah favorit saya, karena walaupun tampangnya seram seperti srigala, namun ia sangat manja dan jinak. Anjing satu ini sangat aktif dan suka berlari. Mungkin sesuai fungsinya di daerah Antartika dipakai sebagai rombongan penarik kereta salju. Tentang anjing ini anda bisa menonton film "The Eight Below" atau "Hachiko". Minipom sangat cantik, elegan dan manja. Anjing ini kita pelototi saja dan marahi, ia akan menangis. Hampir 200 anjing dari berbagai jenis dan ras dipelihara di sini. Biaya perawatan dan makan anjing anjing ini, sebulan sekitar Rp 10 juta, kata Jimmy, karyawan pak Adolf yang juga sebagai pelatih anjing anjing ini. Tak seperti manusia yang setiap saat bisa kawin, anjing anjing ini mempunyai siklus dan musim kawin yang berbeda beda. Seperti manusia, anjing anjing jantan juga terkadang menolak dikawinkan dengan betina tertentu yang tak disukainya. Biasanya mereka dikelompokan berpasangan dulu di sebuah kandang besar, dan diawasi anjing jantan mana yang tertarik dengan betina yang mana. Setelah saling tertarik, maka pasangan inipun dikawinkan kadang juga dibantu, misalnya dipegangkan betinanya ketika sang jantan mempraktekan cara kawin asli "doggy style". Satu betina kalau bisa hamil, rata rata bisa melahirkan 4 sampai 8 ekor anak. Proses melahirkan, kadang dibantu oleh dokter hewan maupun karyawan yang khusus menangani kelahiran para anjing ini. Setiap pupies atau anak anjing yang lahir akan mendapatkan tanda lahir atau akte lahir yang disebut stambum. Lengkap dengan silsilah kakek nenek, ibu dan bapaknya. Anak anak anjing inilah, yang ketika sudah berumur 3 bulan sampai 1 tahun dijual kepada para penghobi anjing anjing ras di daerah Batam. Sekilas liputan tentang kehidupan para doggy di Batam. Salam damai selalu. Foto koleksi pribadi ,penulis dan pak Adolf hutajulu di event show anjing ras di Batam

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun