Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Lukisan Tak Terbeli

2 September 2010   04:40 Diperbarui: 26 Juni 2015   13:31 56 0
Bau tanah basah menyergap hidungku, meninggalkan bekas aroma tak terjemah, menyegarkan.. Rintik hujan semalam disambung pagi menyisakan hangatnya lelap, meneduhkan.. Nikmat nian karuniaMu ya Allah.. Tak ada yang mampu membelinya, kecuali Engkau yg menurunkannya dengan tangan-tangan RahmatMu.. Ah, kuingat ini sementara.. Setelahnya lebih indah dengan juntaian pelangi di langit yg merona biru, aku suka.. Makin nikmat saja dan makin tak mampu kumembayarnya..

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun