Pemikiran Ki Hajar Dewantara yang menyatakan bahawa pendidikan adalah tempat persemaian segala benih-benih kebudayaan yang hidup dalam masyarakat kebangsaan merupakan bukti bahwa terdapat dua aspek yang tidak bisa terpisahkan yakni pendidikan dan kebudayaan. Menurut Ki Hajar Dewantara (Bapak Pendidikan Nasional Indonesia, 1889 - 1959), pengertian pendidikan merupakan daya upaya untuk memajukan budi pekerti (karakter, kekuatan bathin), pikiran
(intellect) dan jasmani anak-anak selaras dengan alam dan masyarakatnya. Sedangkan kebudayaan Secara sederhana berarti semua cara hidup
(ways of life) yang telah dikembangkan oleh anggota masyarakat.Â
KEMBALI KE ARTIKEL