Dalam semasa hidup bumi, ada banyak sekali zaman-zaman yang telah dilalui. Dan pada setiap zaman itu, terdapat kepercayaan-kepercayaan yang telah ditemukan. Dari masa paleolitikum hingga masa sekarang, kepercayaan-kepercayaan tersebut terus berubah-ubah seiring berjalannya waktu. Pada masa praaksara, dimana manusia-manusia pada masa itu belum mengenal tulisan dan masih memiliki akal budi yang sebaik manusia pada zaman sekarang. Dan juga manusia pada zaman ini masih mempercayai hal-hal yang bisa dibilang tidak lazim atau tidak biasa mereka lihat dan saksikan. Dari pengalaman ini lah melahirkan beberapa kepercayaan-kepercayaan yang manusia-manusia pada zaman itu ikuti, seperti penyembahan-penyembahan terhadap alam, binatang, dan juga kepada benda-benda yang mereka anggap mempunyai suatu kekuatan. Kepercayaan-kepercayaan ini bahkan masih ada yang mempraktekkan nya hingga sekarang, terutama di Indonesia, dan hal ini merupakan salah satu dari bagian dari beberapa suku dan adat yang ada di Indonesia yang menjadi kepercayaan adat dari suatu suku di Indonesia. Sebagai buktinya, di Indonesia masih ditemukan bukti-bukti berupa gua-gua yang terdapat lukisan-lukisan yang menggambarkan apa yang terjadi di masa praaksara, dan juga menunjukan kepercayaan-kepercayaan yang mereka anut dulu. Adanya kepercayaan tersebut membuat berkembangnya beberapa kepercayaan di Indonesia, yaitu animisme, dinamisme, dan totemisme.
KEMBALI KE ARTIKEL