Ketika saya menulis, ada dua manfaat yang saya rasakan:
1. Untuk Diri Sendiri
Manfaat yang pertama adalah untuk diri sendiri. Adi W Gunawan dalam bukunya "Miracle of Mindbody Medicine" Menyebutkan bahwa salah satu terapi untuk diri agar merasa jadi jauh lebih baik adalah dengan teknik freewriting, yaitu menulis apa saja yang ada dalam pikiran. Dengan melakukan seperti itu, kita menjadi jauh lebih “ringan” karena “beban” pikiran yang ada dalam pikiran, kita “taruh” di kertas. Hal ini sangat bermanfaat bagi wirausaha untuk menghadapi tantangan dalam bisnisnya.
Tetapi yang paling penting adalah, kita menjadi bisa belajar dari pengalaman kita. menurut Robin Sharma dalam bukunya “Who will Cry When You Die”, dijelaskan bahwa ketika kita menulis refleksi dalam hidup, kita menjadi bisa belajar dari pengalaman hidup, sehingga dapat mengambil keputusan lebih baik untuk selanjutnya.
Jika dilihat penelitian dari The University of Worcester menyebutkan bahwa, “Belajar dengan menulis refleksi membangun pemahaman yang lebih dalam pada hal tersebut dan mencapai hasil tertinggi.”
Jadi kita akan mendapatkan manfaat yang maksimal ketika kita menulis refleksi dalam perjalanan karir kita.
2. Untuk Orang Lain
Tentunya selain manfaat untuk diri sendiri, kita akan bermanfaat bagi orang lain. Banyak orang yang akan merasakan manfaat ketika membaca perjalanan hidup kita. Dan ini yang saya lakukan semenjak 2009. saya menulis berbagai pelajaran & perjalanan hidup saya di blog gratis andreasbordes.blogspot.com.
Selain saya yang mendapatkan manfaat, ternyata banyak orang yang terinspirasi dari saya. Mereka ingin juga menjadi wirausaha,itu disebabkan munculnya self efficacy dalam diri mereka. Ada perasaan “kalau dia bisa, saya pasti bisa.”
Mengetahui manfaat tersebut, saya pun sharing lebih banyak di akun twitter (@AndreasBordes) maupun akun facebook saya (Andreas Bordes Febrianurdi). Saat ini saya juga share setiap minggu di blog saya: CatatanSukses.com
Dari kebiasaan menulis itu, saya juga share banyak refleksi saya dalam hidup, dalam buku pertama saya, “Rahasia menjadi Pribadi Dahsyat. Dan buku kedua saya, “Cerita Gila Pengusaha Muda Indonesia.” Yang ditulis bersama 18 pengusaha lainnya.
"Jadi demikian share saya, tentang manfaat menulis refleksi entrepreneurship. Itu membantu kita untuk berpikir lebih jernih, untuk mengambil keputusan lebih baik selanjutnya. Itu juga akan menginspirasi orang lain untuk berwirausaha. Serta menjadi dorongan tersendiri untuk diri kita, untuk menjadi jauh lebih sukses dalam hidup."
