Harap kita ingat, bahwa Jokowi pada 11 April 2005 belum jadi apa-apa selain "hanya" seorang tukang meubel di Surakarta. Beliau belum jadi seorang Walikota Solo karena beliau resmi jadi walikota pada 28 Juli 2005. Artinya, ramalan itu jauh sebelum Jokowi jadi walikota. Artinya pula, sosok seperti Jokowi yang lahir dari kesederhanaan akan jadi RI-1 diramalkan jauh dari motif politik, jauh dari hasil manipulasi melihat keadaan yang ada, melihat keadaan yang mana Jokowi begitu populer. Terlalu hebat rasanya jika pada saat itu Jokowi dianggap sanggup mendobrak pentas nasional, dan bahkan internasional.