Dalam gemuruh pagi yang masih terasa dingin, sebuah panggilan bermakna mengalun. Subuh telah memanggil, dan seorang ayah, dengan lembutnya, mempersembahkan pertanyaan yang tak terduga kepada anaknya yang baru saja memasuki masa remaja. Dialog simpel itu pun memunculkan keingintahuan yang menggelisahkan, menciptakan sebuah perjalanan spiritual yang tak terduga untuk si anak, yang kemudian dikenal sebagai Beddu Rahing.
KEMBALI KE ARTIKEL