Mohon tunggu...
KOMENTAR
Kebijakan Artikel Utama

Ada Apa dengan DPR?

12 April 2015   17:42 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:13 36 0

DPR atau Dewan Perwakilan Rakyat atau bisa kita sebut “wakil” rakyat menglami suatu krisis. Bukan krisis ekonomi tentu ini bukan masa krisis ekonomi moneter. Namun krisis etika, ironis saat mengetahui seorang wakil rakyat yang seharusnya menjadi suri tauladan kini mencoreng nama negara karena etikanya. Apakah kita memang perlupendidikan budi pekerti untuk para anggota dewan? Kasus adu jotos yang terjadi di dalam Gedung DPR pada Selasa 8 April 2015sudah menjelaskan bahwa kurang etika yang dipunyai anggota dewan. Bukankah mereka berpendidikan tinggi? Mempunyai IQ yang tinggi bahkan ada dari sekian banyak dari mereka yag mendapat gelar yang tinggi. Ini membuat saya perihatin atas apa yang terjadi. Bukankah menjadi anggota dewan adalah hal yang tersulit? Mereka adalah orang-orang yang ber IQ tinggi, mempunyai kasta serta jabatan sendiri. Mereka seharusnya bisa menjadi panutan bagi kita rakyat biasa agar bisa berkaca bangga pada negara bahwa kita mempunyai wakil yang rakyat yang baik. Baik dalam tingkah laku, maupun hal kecil lainnya.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun