Salah satu tokoh Strukturalisme kenamaan yakni Claude Levi Strauss (Prancis) pernah melakukan perjananan akademis di bidang etnografi di pedalaman Brazil. Ia kemudian melihat berbagai fenomena kebudayaan masyarakat melalui dongeng, atau cerita-cerita orang pedalaman termasuk bertemu dengan orang Indian Nambikwara. Professor Universitas Sao Paulo Brazil tersebut dua kali melakukan ekspedisi ilmiah (di hari Minggu musim gugur 1934/ 1935 dan di tahun 1938 daerah Amazone). Dari perjalanan ilmiah tersebut, Levi Strauss kemudian menggambarkan fonem-fonem yang digunakan masyarakat Indian. Â Atas gambaran fonem yang digunakan masyarakat dapat ia identifikasi mitos, tokoh-tokoh dalam dongeng, kondisi sosial budaya kelompok masyarakat penutur demikian hingga ia uraiakan dan deskripsikan simbol-simbol terkecil dalam komunikasi, lebih tepatnya ia sematkan dengan istilah miteme-miteme (myhteme).
KEMBALI KE ARTIKEL