sadar, diri ini terseret arus kemunafikan hati
Cukup ya Rabb
noda ini memudarkan mataku
menyiksa sisa nafas terakhirku
Lemah, hati ini terbaring layu
menghadapMu, di RamadhanMu
kembalikan aku ke RidhoMu
Nadiku enggan menatapku
Jasadku seakan meludahiku
Kegelapan ini hanya Engkau yang bisa
sirna oleh rahmatMu
terkikis oleh ampunanMu
tampakan aibku yang tersembunyi
Taubatku, shalatku, puasaku
hanyalah debu, taklah nampak
kuasaMulah yang hakiki
hamba tak kuasa atas diri ini
Seandainya ramadhan dihadapanku
dimana terakhir jantungku bersamaku
izinkanlah dalam genggaman ridhoMu
Tigaraksa, 6 Ramadhan 1433 H
