Mengisahkan rahasia kecewa dalam bisikan gelap.
Hidup seperti buaya lapar, menggigit harapan,
Kehampaan, mengikat jiwa dalam kelabu.
Sujud pada takdir, melibatkan diri dalam dendam,
Ketidakadilan mencambuk tanpa ampun.
Bayang-bayang kesedihan, menjelma menjadi penyiksa,
Kekecewaan, merajai alam bawah sadar.
Hatiku adalah kuburan harapan yang mati,
Mekar bunga-bunga hitam keputusasaan.
Dalam luka, air mata menjadi sungai,
Kekosongan, meratap dalam sunyi.
Bumi yang terus berputar, tanpa henti menghina,
Seperti kehidupan yang menertawakan.
Pohon-pohon harapan tumbang, layu dalam kekecewaan,
Penderitaan, menggulung dalam gulita.