ketika saya masih duduk di bangku Sekolah Dasar, sebelum tidur sering meminta kepada orang tua untuk diceritakan kisah Pejuang Revolusi Kemerdekaan yang di lakukan oleh Kakek saya yang merupakan salah satu Tentara Pejuang pada masa kemerdekaan, Kakek yang bernama asli “Djudjuk” memang tercatat sebagai Prajurit Siliwangi Brigade-II/Suryakencana Sukabumi, cerita itu memang seakan memenuhi rasa rindu saya yang ingin sekali mengetahui sosok kehidupan Kakek pada masa sulit Penjajah masih berkuasa di tanah air, karena semenjak saya lahir tidak pernah mengenal dan melihat sosok Kakek pejuang yang sering dipanggil “Abah” ini, beliau wafat ketika saya masih dalam kandungan orang tua.