Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen

Cerita Pendek Untuk Ayah

6 Maret 2014   21:20 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:10 833 0

“Harus ku selesaikan dari mana dulu?”. Pertanyaan yang seakan tak sabar menunggu jawaban ini, melintas dalam kepalaku ku lagi. Maklum, malam tidak berbintang yang terlihat di langit seperti enggan untuk membantu meringankan bebanku sebagai seorang pelajar. Padahal tugas sekolah masih menumpuk tinggi, setinggi kegelisahanku memikirkan Ayah.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun