duduk VIP di GBK. Mereka ditempatkan di belakang gol di pintu kedua, kate ketua "bobotoh" Malaysia .
Berdasarkan pertimbangan keamanan, akhirnya mereka hanya menonton di
kedutaan besar Malaysia di Jakarta. “Kami amat kesal sekali. Kami berasa
kami telah dianaktirikan, kami disisihkan dan tidak diberikan keadilan
sewajarnya” protes mereka.
Itu informasi dari kompasiana laen.
Wah wah akan laen ceritanya kalo mereka ada di GBK.
Jangan berpikir laen-laen ya!
Maksudnya bisa aja dijamu dengan baek ama PSSI.