Â
Kebijakan publik merupakan aturan yang dibuat untuk mengikat kehidupan kita sebagai masyarakat. Sebagai anggota masyarakat, penting bagi kita untuk mengetahui kebijakan publik, karena di dalam kebijakan publik terdapat segala hak dan kewajiban sebagai warga negara. Manfaat penting dari kebihakan publik adalah dapat mewujudkan ketertiban dalam masyarakat, melindungi hak-hak masyarakat, mensejahterakan rakyat serta ketentraman dan ketertiban dalam kebihdupan berbangsa dan bernegara.
Kebijakan publik itu sebagai aturan pemerintah terhadap masyarakat harus ditekankan dengan nilai kemaslahatan dan kebermanfaatan. Sehingga tidak serta merta secara otoritarian dan sebelah pihak memutuskan suatu perkara yang imbasnya adalah untuk seluruh elemen dan partikular yang ada. Maka sebagai pemimpin dan pimpinan mulai dari level atau lingkup komunitas, organisasi, lembaga, badan, perusahaan dan pemerintah itu harus memperhatikan betul efek dan respon dari kebijakan yang dirumuskan. Sehingga tidak saling timpang tindih, meminimaliasir konflik, sesuai dengan konstitusi, jauh dari nilai otoritarian, dilakukan secara demokratis, tercapai nilai humanitarian, serta efisiensi output dan tujuannya.
Dalam hal ini, sebagai masyarakat muslim yang mayoritas dan memiliki pengaruh besar di dalam masyarakat Indonesia, maka nilai-nilai Islam mesti masuk dalam agenda kebijakan publik. Sehingga bukan menjadi alat dan counter untuk mengikis dan menjauhkan urusan sesuai dengan ajaran Islam. Konsep keadilan dan kesejahteraan serta kedamaian itu adalah bagian dari serta termasuk ajaran Islam. Maka sudah seharusnya dan selayaknya memiliki agenda dan tujuan dari institusi serta instrumen yang dilakukan secara substantif.
Kebijakan Publik yang sesuai dengan Islam adalah kebijakan umum yang melahirkan kemaslahatan atau kesejahteraan rakyat. Kebijakan Publik berorientasi Syariah. Adalah kebijakan umum yang melahirkan kemaslahatan atau kesejahteraan rakyat dengan pilar utama terpenuhinya tujuan syariah.
Kebijakan publik islam itu dapat digunakan untuk mengatasi masalah negara yaitu mengentaskan kemiskinan dan kesenjangan sosial yang ada di masyarakat Indonesia. Salah satu upaya masyarakat muslim dalam mengentaskan kemiskinan dan kesenjangan sosial adalah zakat.
Zakat merupakan suatu upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengatasi kemiskinan, memupuk kepedulian sosial, kesempatan untuk beramal jariyah serta menghilangkn kesenjangan ekonomi di masyarakat sebagai strategi pembangunan ekonomi umat yang sangat potensial. Untuk itu, diperlukan sebuah manajemen pengelolaan zakat yang transparan dan akuntabel agar keberadaan badan Amil Zakat bisa bermanfaat besar.
Kondisi kemiskinan dan kesenjangan kekayaan yang besar dan melebar dalam masyarakat dapat diatasi dengan menerapkan keseimbangan ekonomi melalui mekanisme distribusi. Islam mewajibkan terjadinya siklus kekayaan bagi semua anggota masyarakat dan mencegah terjadinya siklus kekayaan hanya untuk segelintir orang sebagaimana dinyatakan dalam Q.S Al Hasyr ayat 7.