Sontak, publik langsung ramai-ramai menghakimi Ratna, seakan-akan Ratna menjadi manusia multi-dosa karena dirinya membuat hoaks yang menggegerkan ruang publik. Kita juga pernah atau sering bohong, bedanya kalau Ratna diekspos hingga sedemikian ramai, sementara kebohongan-kebohongan kita menjadi kebohongan kolektif yang secara masif menjadi penyumbang dosa pribadi.
KEMBALI KE ARTIKEL