Saat ini, bermunculan berbagai macam komentar baik negatif/positif terkait suatu artikel/berita yang menyinggung suatu institusi/pribadi seseorang. Seperti yang kita ketahui, banyak kasus nama baik suatu institusi/pribadi seseorang jatuh akibat suatu komentar dari netizen yang tidak bertanggung jawab. Selain itu, menulis komentar yang tidak hati-hati pun akan berakibat fatal bagi penulisnya jika tidak dilandasi dengan fakta yang ada. Sehingga saat ini muncul istilah "jempolmu harimaumu" bukan lagi "mulutmu harimaumu".
KEMBALI KE ARTIKEL