Beragam cara dipakai untuk mencapai kursi empuk kepemimpinan, orang lazim menyebutnya dengan kampanye. Warna kampanye-pun bermacam macam, ada yang hitam legam, merah merona, hijau pupus atau bahkan abu-abu. Sudah dipastikan, setiap kali datang musim "panas" pemilihan umum alias pemilu akan bertebaran janji-janji kampanye. "Jikalau saya menjadi anu, ini atau itu, maka saya akan......................................." Janji-janji ini akan banyak ditemui di wajah-wajah baliho, koran, majalah, atau bahkan ada yang nekat menayangkan di televisi. Sayangnya janji-janji banyak yang hanya berhenti sampai di tahapan "masa kampanye saja", selanjutnya yang menang akan lupa atau bahkan pura-pura lupa dengan janji manis yang pernah diucapkannya dengan sadar dan "nekat" di masa-masa kampanye.
KEMBALI KE ARTIKEL