Tapi pesantren Ramadhan. Kenapa? Sebab, Â pesantren kilat kesannya menggambarkan waktu yang sangat singkat. Padahal belajar agama layaknya di pesantren itu membutuhkan waktu cukup lama. Saya teringat ungkapan KH Said Aqil Siradj, Ketua Umum PB NU ketika mengomentari fenomena sosial banyak orang yang gampang menyalahkan, membid'ahkan dan menyesatkan orang lain. Dikatakan, mereka adalah orang yang dangkal ilmu agamanya. Mereka mengenal ailf, ba' dan ta' di pesantren kilat. Â Terlalu ceroboh dan berani mengkafirkan orang yang tak sependapat dengan mereka.
KEMBALI KE ARTIKEL