Kejadian penganiayaan seorang siswi SD oleh teman-temannya di sebuah SD di Bukit Tinggi, kembali menghentak kita semua. Penulis yakin, hal-hal seperti ini masih kerap terjadi namun belum terungkap. Pembully-an yang terjadi di sekolah tidak hanya terkait kekerasan fisik, namun bisa juga non fisik seperti pengucilan dari teman-teman misalnya. Agar anak-anak tidak mudah atau selalu menjadi sasaran pembully-an, maka sebaiknya orang tua mengajarkan anaknya untuk berani menghadapinya. Dua anak penulis (kelas 5 SD dan kelas 1 SD) juga pernah beberapa kali dibully oleh teman-temannya di sekolah.