Mohon tunggu...
KOMENTAR
Diary

Tapi Semua Itu Sia-sia Kalo Kamu Gak Sanggup Menjelajah Bathin dan Hatimu

13 Juni 2021   23:44 Diperbarui: 14 Juni 2021   00:02 146 1
Pernahkah bagi kita yang hidup dalam kesulitan ekonomi ? Pasti pernah dong.. Nah disaat itulah kamu akan mengetahui apakah kamu orang yg konsisten atau tidak. Karena ucapan akan berbeda pada saat susah dan pada saat senang.. Manusiawi.. gpp..

Saudara itu manusia juga.. (baik yg berada ataupun yg tdk berada). Kadang ketika ada kebutuhan mendesak kita hendak meminta bantuan pinjaman jawabannya bisa macam-macam.. ambigu dan sejenisnya.. kalo oun bersedia bantu, hatus gini harus gitu.. yang intinya tak bersedia meminjamkan.

Alasan yang paling gampang adalah tak ada uang. gini gitu dll. Tapi berselang tak lama bisa beli rumah baru dan mobil baru dll. Tinggal kita yang menelan air liur sendiri.. wkwkwk.. (gpp sihh.. uang uang dia juga . di akhir artikel ini akan disimpulkan).


Mau protes? Apa hak kita? Sebagai orang tak mampu paling bisa menerima nasib saja daripada dongkol yang akan semakin menyakitkan hati.
Padahal sejatinya sesama saudara itu bisa saling membantu dan meringankan. Yang berlebih membagikan kepada saudara yang masih kekurangan. Sebaliknya yang kekurangan mendoakan saudaranya yang sudah kaya. Tidak aji mumpung. Tetap berusaha.


Seorang kawan bercerita dengan kecewanya. Betapa sakit hatinya. Sebenarnya ada rasa enggan untuk meminta tolong pada saudara yang dianggap mampu. Tapi namanya usaha apa salahnya dicoba.
Berniat meminjam sekian juta untuk biaya hidup dll. Namun, Bukan hanya tak bersedia meminjam, malah disindir dengan kata pedas dan berbagai macam petuah petitih.. 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun