Wellness Tourism sendiri bukanlah hal yang baru di industri Pariwisata. Hanya saja para peminatnya sangat tersegmen pada high-end travelers dimana para kaum JetSet dari berbagai belahan dunia memiliki kebiasaan berlibur bukan untuk bersenang senang atau sekedar berpetualang, melainkan berlibur untuk mencari ketenangan diri dan melepaskan diri dari kesibukan yang melelahkan.
Menurut Wellness Travel Association, wellness tourism didefinisikan sebagai sebuah liburan yang bertujuan meningkatkan dan memelihara kesehatan fisik, mental, dan emosional melalui pengalaman liburan yang berpusat pada aktivitas fisik, makanan sehat, relaksasi, dan refleksi diri. Aktivitas-aktivitas ini mencakup yoga, meditasi, spa, hiking, dan berbagai kegiatan lain yang membantu membangun kesehatan, kebugaran dan ketenangan batin.
 Berdasakan Luxury Travel Advisor, sebuah Destinasi Wellness
harus mencakup 9 elemen sebagai berikut:
1.Lingkungan yang aman dan nyaman
2.Infrastruktur yang bersih dan higienis baik untuk penduduk lokal maupun pengunjung.
3.Kualitas hidup penduduk lokal yang meningkat sebagai manfaat dari pendapatan pariwisata
4.Ketersediaan Sumber daya alam, seperti sumber mata air, gunung, perairan, hutan, atau sumber daya alam lainnya di dalam wilayah destinasi yang mudah diakses oleh pengunjung.
5.Karena Wellness Tourism dan Wellness Destination mencakup kesejahteraan bagi alam sekitar, sebuah destinasi harus memiliki kebijakan dan praktik keberlanjutan yang substansial.
6.Tersedianya dan aksesibilitas beragam profesional dan praktisi kesehatan, termasuk mereka yang menawarkan modalitas holistik dan alternatif.
7.Pilihan restoran hotel dan restoran independen yang menawarkan makanan sehat dan bergizi.
8.Fasilitas rekreasi dan kebugaran yang lengkap, seperti pusat kebugaran, spa, dan fasilitas olahraga.
9.Program dan acara kesehatan yang beragam, termasuk Wellness Retreat, seminar, dan workshop.
Banyak negara dan destinasi pariwisata di dunia ini menyadari potensi bisnis dan daya tarik wisatawan yang ditawarkan oleh wellness tourism. Mereka berinvestasi dalam pengembangan infrastruktur dan fasilitas untuk menarik wisatawan yang mencari pengalaman Wellness.
Gulf Business mancatat Industri Wellness Tourism telah menjadi pesaing signifikan di pasar pariwisata global, dengan nilai sebesar $815 miliar pada tahun 2022, menyumbang 18 persen dari total income pariwisata global.
Industri ini diperkirakan akan tumbuh dengan tingkat pertumbuhan tahunan mencapai lebih dari 10 persen secara global, diperkirakan akan mencapai angka $1,97 triliun pada tahun 2031.
 Berikut  spot destinasi wellness yang populer di dunia antara lain:
1. Bali, Indonesia: Bali telah menjadi tujuan Wellness top dunia. Pulau ini menawarkan berbagai pusat spa, yoga retreat, dan tempat-tempat yang indah untuk melakukan meditasi dan relaksasi.
2. California, Amerika Serikat: California memiliki banyak destinasi wellness, seperti Ojai, Big Sur, dan Palm Springs. Para wisatawan dapat menikmati yoga retreat di pantai, spa mewah, dan berbagai kegiatan outdoor yang sehat.
3. Toscana, Italia: Daerah pedesaan di Toscana terkenal dengan pemandangannya yang memesona dan juga sebagai tujuan Wellness Retreat. Di sini, Anda dapat menikmati spa alami, makanan organik, dan kegiatan-kegiatan seperti yoga dan perawatan holistik.
4. Kerala, India: Kerala dikenal sebagai "Tanah Dewata Ayurveda" yang menawarkan berbagai pengalaman Ayurveda yang otentik. Pusat-pusat Ayurveda di Kerala menawarkan pengobatan tradisional, perawatan spa, dan sebagainya.